Sabtu, 17 April 2021

konseling revolusi mengubah masalah menjadi anugerah (kehidupan ibarat puzzle)

 

KONSELING LITERASI

By moh mirdan

Kehidupan Ibarat Puzzle




            Bimbingan dan konseling  adalah kegiatan formal yang dilaksanakan dalam bentuk kegiatan pelayanan yang harus ada setiap individu karna di setiap individu akan tetap mengalami yang namanya masalah. Setiap Orang Butuh Mentor.

            Hidup adalah serangkaian perubahan  yang yang alami dan spontan jangan tolak mereka hanya membuat penyesalan dan duka biarkan realita menjadi realita biarkan sesuatu mengalir dengan alami kemanapun mereka suka menerima kenyataan hidup yang anda hadapi tanpa harus menolak setiap masalah pasti akan mendewasakan anda anda tidak perlu marah marah dan menolak hal-hal yang terjadi pada anda sekalipun itu sangat menyakitkan bagi anda. Dibalik setiap peristiwa ada hal -hal yang baru  yang bisa anda mengerti ketika anda sudah bisa merelakan kenyataan sebagai sebuah kenyataan bukan lagi sebagai mimpi .

            Langsung saja masuk kedalam intinnya disini saya ingin menggambarkan kehidupan ibarat puzle tentu anda pernah memainkan yang namanya puzle tersebut

Lalu, bagaimana memahami ini dalam kehidupan? Saya berikan sebuah contoh kasus...
Jadi, dulu ada seorang namany di si A yang mengeluhkan ttg temannya si B... Beliau mengatakan kepada saya kalau si B itu brengsek, ga pengertian, sering bertengkar, dll... Lalu saya tanya kepada si A itu,,, "menurut si A, si B itu seperti apa sifatnya?",,, dan si A itu menjawab kalau si B itu begini begitu... Pokoknya negatif semua yang dikatakan si A itu...apa yg kita persepsi terhadap org lain itu lah yg akan terjadi ..
Nah, ini menjelaskan, ketika kita merubah yang di dalam, maka yang diluar akan ikut berubah... Jadi, kalau misalnya anda sering ketemu orang2 yang menjengkelkan, jangan buru-buru menyalahkan mereka... Coba cek dulu diri anda,,, jangan2 mereka hadir karena vibrasi kita yang salah... So, waspadailah vibrasi anda sendiri...
Bagaimana jika hidup kita saat ini masih mengalami pola-pola yang tidak menyenangkan? Masih sering sial, masih sering banyak masalah? Nah, coba anda lihat slide diatas, anda akan melihat gambar puzle...
Pernah ga anda bermain puzle? Jika pernah, coba bayangkan anda memainkan puzle itu,,, anda menyusun setiap kepingan2 puzle itu... Lama kelamaan, anda akan melihat sebuah gambar utuh kan?

        Sekarang, coba anda bayangkan lagi,,, ketika anda menyusun kepingan2 puzle itu, lalu ada warna yang tidak anda sukai,,, misalnya warna hitam... Jadi, setiap ketemu kepingan warna hitam, anda buang kepingan itu... Tidak anda pasang... Nah, apakah gambar itu akan jadi utuh tanpa kepingan hitam itu? Tentu tidak kan... Tetep dibutuhkan kepingan hitam itu untuk membuat gambar itu utuh...
Nah, sama dalam kehidupan kita ini,,, ada banyak kepingan2 dalam kehidupan kita, ada kepingan kebahagiaan, kepingan penderitaan, kepingan masalah, dan kepingan2 lainnya...
Seringkali, banyak orang yang inginnya itu dapat kepingan kebahagiaan, dan menolak kepingan penderitaan. Kalau kita ga mau menerima kepingan penderitaan, itu sama seperti membuang kepingan hitam dalam contoh tadi... Dan karena kepingan hitamnya tidak ada, maka gambarnya blm utuh... Nah, ketika kita dapat kepingan hitam yang berupa penderitaan ini, lalu kita menolaknya, maka kita tidak akan menjadi diri kita yang utuh... Semesta akan membaca diri kita itu ada yang kurang, yaitu kurang kepingan hitam tadi... Akhirnya, karena blm lengkap, semesta memberikan lagi kepingan hitam itu kepada kita, dan kita mendapat peristiwa yang tidak menyenangkan itu terulang di kehidupan kita... Bila kita masih belum terima, maka kita akan dikasih lagi kepingan hitam itu terus2an,,, sehingga kejadiannya akan selalu berulang-ulang terus...
Lalu, bagaimana cara memutusnya? Yupz,, terima kepingan hitam itu apa adanya... Kita harus ikhlas menerima setiap peristiwa yang terjadi di kehidupan kita... Dengan begitu, maka kepingan itu akan melengkapi hidup kita, dan polanya akan terputus. 


            
Jadi, kunci untuk memutus pengulangan pola yang tidak menyenangkan adalah :TERIMAH kejadian itu, apa adanya TAWAKKAL dan IKLAS

THANKS